Langsung ke konten utama

PENTINGNYA PENERAPAN INDUSTRI 4.0 PADA SISTEM PERTANIAN OLEH PETANI MUDA INDONESIA

    Pertanian merupakan salah satu pondasi yang berperan besar dalam pertahanan suatu Negara, kerena ketika suatu Negara bisa memenuhi kebutuhan pangan masyarakatnya secara merata dan mandiri Negara tersebut tidak akan takut akan terjadinya krisis pangan, sehingga ekonomi Negara akan tetap berjalan dan penanganan terjadinya masalah Negara lebih mudah. Sehingga dari sini kita harus mulai memaksimalkan kinerja kita dalam bidang pertanian, kita semua tau Indonesia merupakan Negara tropis yang memiliki banyak lahan pertanian, tinggal bagaimana kita memaksimalkan sumberdaya yang ada agar lebih optimal.     Zaman yang sudah modern memaksa kita agar tau bagaimana memanfaatkan teknologi yang ada secara maksimal, dapat kita perolah secara gratis dari internet hanya tinggal membaca, mencontoh dan menerapkan apa yang kita inginkan. Contohnya menerapakan industry 4.0 dalam bidang pertanian, sehingga dapat mempemudah pekerjaan yang berat dan lebih efisien. 
    4.0 Dalam bidang pertanian, teknologi digital bisa dimanfaatkan selama proses on farm dan off farm. Teknologi mobile juga dapat digunakan inovasi pertanian. Ini bertujuan untuk meningkatkan peluang bagi petani dalam mengakses informasi tentang komoditas pertanian melalui layanan informasi tentang komoditas pertanian. Layanan informasi berbasis mobile diperlukan pada saat petani membutuhkan informasi pertanian yang cepat. Sehingga tidak memerlukan waktu lama untuk mengetahuinya, terutama tentang komoditas seperti harga bibit dan ketersediaan pupuk, harga komoditas di pasar, luas tanaman komoditas, prediksi masa panen dan sarana untuk mengumpulkan kelompok tani. Dalam proses on farm aplikasi digital dapat diterapkan untuk mengontrol tanaman dari jarak jauh, sehingga proses pengawasan dapat dilakukan dengan waktu yang tidak terbatas dan mampu meningkatkan hasil panen 100 persen. (Retno, 2019) 
     Potensi generasi muda memiliki andil besar dalam perubahan sistem pertanian di Indonesia, disebabkan oleh dua hal yaitu pertama pemuda lebih adaptif terhadap adanya perubahan dan kedua semangat yang lebih besar sehingga bisa lebih produktif. Pemuda sekarang khususnya para mahasiswa sudah mengikuti perkembangan teknologi yang ada. Oleh karena itu setiap perguruan tinggi mau tidak mau juga harus mengikuti perkembangan teknologi. Selain itu adanya revolusi pertanian digital pemerintah dapat mengontrol komoditas apa yang ditanam dan dipanen dari daerah satu ke daerah lainnya dengan harapan tidak ada perbedaan mencolok antara data dengan kondisi dilapangan. Melalui negara ini pemerintah dapat lebih mudah mengetahui wilayah mana yang sedang surplus dan negara pangan, sehingga lebih mudah dicarikan solusinya. Bagi petani dan konsumen negara pertanian digital akan sangat membantu menghindari dan meminimalisir permainan harga oleh cukong dan mafia pangan. (Retno 2019) 
    Adanya negara pertanian digital akan mempermudah distribusi dari petani hingga konsumen dengan memperpendek negara rantai pasok pangan. Sistem pertanian digital tidak terbatas waktu dan tempat untuk mengaksesnya dan berpeluang meningkatkan keberdayaan petani. Sehingga diharapkan mampu menurunkan ketimpangan akses pangan, mempercepat pemenuhan kebutuhan pangan dari satu daerah ke daerah lainnya dan berkontribusi nyata terhadap pembangunan perekonomian di Indonesia. Kehadiran revolusi indsutri 4.0 memang menghadirkan lini usaha baru, lapangan kerja baru, profesi baru yang tak terpikirkan sebelumnya. Namun pada saat yang sama ada pula lini usaha yang terancam, profesi dan lapangan kerja yang tergantikan oleh mesin kecerdasan buatan dan robot. Revolusi digital dan era disrupsi teknologi adalah istilah lain dari revolusi 4.0. Disebut revolusi digital karena terjadinya proliferasi revolusi dan otomatisasi pencatatan di semua bidang. Industri 4.0 dikatakan era disrupsi teknologi karena otomatisasi dan konektivitas di sebuah bidang akan membuat pergerakan dunia egara y dan persaingan kerja menjadi tidak linear. Salah satu karakteristik unik dari revolusi 4.0 adalah pengaplikasian kecerdasan buatan atau artificial intelligence (Tjandrawinata, 2016). 
     Pemerintah juga mendirikan bendungan untuk mendukung ketahanan pangan nasional. Bendungan itu menjadi sumber irigasi dan pengendali banjir yang mampu mengairi hektaran sawah penghasil pangan nasional. Adanya ketahanan pangan nasional diharapkan mampu memenuhi ketersediaan sumber makanan pokok untuk masyarakat. Meskipun memiliki banyak manfaat, penerapan pertanian digital juga dihadapkan dengan banyak tantangan. Menurut Dr. agr. Ir. Sri Peni Wastuningsih, Dosen Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian UGM, Indonesia harus memiliki pola sendiri dalam pengembangan pertanian digital dan tidak hanya menjadi peniru egara lain. Indonesia harus mampu menghadapi tantangan untuk mengembangkan literasi data, teknologi, dan manusia. “Penekanan utamanya adalah literasi manusia melalui pengembangan sumber daya yang memahami, menguasai dan menciptakan perubahan teknologi,”kata Peni. (Humas UGM/Satria) 




Komentar

Postingan populer dari blog ini

“Struktur Teks Ulasan Film “Jendral Sudirman”

“Struktur Teks Ulasan Film “Jendral Sudirman” Orientasi Tentang film Film Jendral Sudirman ini menceritakan tentang begaimana paglima TNI Republik Indonesia yaitu Jendral Sudirman mempertahankan NKRI , karena belanda pada saat itu mengingkari perjanjian Renville, sehingga terjadi Agresi Militer II . Jendral Sudirman diberi wewenang oleh   presiden indonesia yaitu   Ir. Soekarno untuk memimpin perang Gerilya Semesta bersama dengan pasukannya . Tokoh :    Pemeran utama dalam film Jendral Sudirman Adalah Adipati Dolken   Wakil Jendral Sudirman Adalah   Ibnu Jamil Pemeran Soekarno Yaitu Baim Wong Bung Hatta Ialah Nughie Akting nya dalam berperang cukup bagus tapi masih kurang   menghayati . Setting Dalam adegan film “Jendral Sudirman “ banyak mengambil seting tempat yang cukup banyak   ,yaitu : Istana Kepresidenan :   Jendral Sudirman berangkat ke menemui Ir Soekarno dan Bung Hatta   . Rumah Jendral S

Kuliah

KULI AH Assalamualaikum Wr.Wb       Hay man temann  Disini aku mau cerita tentang masa masa aku cari tempat kuliah , sumpah itu tragis banget gilaa..       Dari selesai lulus UN sampe sekarang gimana ceritanya ngelaluin masa masa sulit sampe sampe berat badan jadi turun 8 kilo :’)       Jadi aku dulu itu nggak masuk 50% siswa yang masuk jalur SNMPTN (Undangan), sumpah itu aslinya sedih banget cuy , malu sama orang tua sama temen temen sama keluarga , pokonya malu banget . Disaat banyak sahabat dan temen temen aku masuk aku sendiri nggak masuk , ituu rasanya ngenes lo dan berusaha sok tegar bodo amat gitu :’) , tapi yang malu itu sama orang tua dan keluarga :’) , berasa nggak berguana tau nggak, ngebanggain orang tua juga belum pernah eh ini malah disekolahin mahal mahal nggak keterima jalur undangan yang paling dipengennin , sedih banget rasanya.       Tapi aku nggak terus terusan ngerasa sedih ya , sedih boleh tapi nggak terus menerus . waktu selesai lihat pengumuman